Camera Branding Cameragenic vs Auragenic Rhenald Kasali




Suka atau tidak suka,kita tengah menjelajahi peradaban kamera.Sebuah peradaban didepan lensa yang secepat kilat memantulkan citra,muncul,tayang,dan beredar.Peradaban yang tak lagi membatasi hubungan antara presiden dengan rakyatnya,Coca Cola dengan pelanggannya,atau musisi dengan penggemarnya.
Diperadaban ini,bukan hanya Cinta Laura yang berbahasa kamera.Tak ada lagi yang asli,selain yang candid.Semua ber acting dan sadar branding.Kesadaran yang dulu hanya ada didunia marketing pun melebar ke panggung politik,akademik,entertaiment,hingga kegiatan amal.Televisi pun berubah,bahkan TVRI pun yang berkesan diam pun bangkit.Dan BBC yang menjadi milik publik pun berkibar kuat.
Transformasi besar besaran tak terhindarkan.Dari single screen ke multiscreen,cameragenic menjadi auragenic.Namun banyak figur gagal membangun camera branding bagi bisnis atau karier politik seseorang? Inilah camera branding,kamera di saku setiap orang yang membentuk masa depan...
Gramedia
398 halaman
19x25
soft cover
60rb,second
Order wa 081322671779


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berdamai Dengan Diri Sendiri

Magnet Rezeki