Anggukan Ritmis Kaki Pak Kiai Emha Ainun Nadjib

Refleksi pemikiran keagamaan dari kacamata budayawan Muslim,merupakan muatan uniik yang sangat menarik,di tengah tengah  kebudayaan modern yang retak.Dengan demikian,ummat Islam-mau tak mau -harus melakukan "pertobatan"budaya,dengan cara kembali ke akarnya yang fundamental.

Islam,dimata setiap ummatnya,adalah poros.Suatu asas paradigma yang menempatkan posisi dasarnya dalam setiap "harakah"kebudayaan.Posisi inilah yang mengharuskan tampilnya budaya Muslim melakukan "perang budaya" terhadap tradisi kemandekan diri dan kemapanan kaum intelektual.

"Kebudayaan"'selalu mempengaruhi kehidupan bangsa dan tradisi keagamaan,Setiap budayawan Muslim dituntut tampil berani melakukan perlawanan kultural,sebagai ikhtiar diri dan transformasikan,untuk membentengi eksistensi Islam.Tetapi tak kalah penting upaya kritis dan koreksi diri terhadap eksistensi kebudayaan keagamaan kita sendiri,yang merupakan "Jihad Akbar"bagi transendensi nilai kebudayaan.

Emha Ainun Nadjib adalah "sosok"yang telah melakukan "pertapaan"budaya dan intelektual yang terproses dari tahun ke tahun.Sehingga,figurnya kental dan identik dengan "gugatan"yanng merambah ke setiap sudut kehidupan yang mandek.Karenanya,tidak berlebihan,jika ia telah ditempatkan dalam posisi kritikus Muslim terkemuka di negri ini.

Risalah Gusti

 296 halaman

14x21

soft cover

ORDER KLIK DISINI